Harry Potter's Journey




Haiii.. Tetiba kangen sama Harry Potter dan kawan-kawan nih gara-gara baca tweet @benzbara_ penulis :D
Mau nulis ulang tentang Harry’s Journey yang ada di majalah gadis 2007. Waktu itu saking gak ada kerjaan saya nulis ulang dibinder dan sampe sekarang masih saya bawa ke Semarang hihi..
Yuk mulai tentang Harry’s Journey :)
            Munculnya inspirasi memang enggak bisa ditebak dan itulah yang dialami Rowling ketika naik kereta api dari Manchester ke London. Di akhir perjalanan, Rowling sudah membayangkan bahwa kisah Harry Potter harus berlanjut dan dirilis hingga buku ke-7.
            Di sisi lain, Rowling sebenarnya lagi bangkrut dan ingin dapat pekerjaan yang sesuai dengan hobinya, menulis. Makanya dia niat banget untuk menyelesaikan buku Harry Potter dan dicetak sesegera mungkin. Untuk itu, Rowling sengaja curi waktu untuk kabur ke kafe dan menulis disana. Tapi misinya kurang mulus karena ga semua kafe mengizinkan dia nongkrong berjam-jam dan hanya memesan secangkir kopi. Untunglah kakak iparnya membuka kafe bernama Nicolson’s yang akhirnya menjadi tempat nongkrongnya. Dan akhirnya buku Harry Potter yang pertama selesai disana.
            Setelah naskah Harry Potter and the sorcerer’s stone selesai, perjuangan Rowling terus berlanjut. Naskah tersebut sempat ditolak 12 penerbit! Nah, hal ini yang ngebuat saya terinspirasi. Penulis hebat seperti beliau saja butuh 12 kali tolakan. Waah :’)
            Rowling sampai harus ganti agen untuk membantunya menerbitkan buku itu. Setelah menemukan Christoper Little, agen ke-2 nya, Rowling mulai berusaga lagi untuk masku Bloomsburry, penerbit kecil di Inggris. Suatu Hari iseng-iseng si pemilik Bloomsburry meminjamkan naskah Harry Potter kepada anak perempuannya untuk dibaca. Anak perempuan tersebut minta kelanjutannya. Kejadian itulah yang membuat hati Bloomsburry luluh dan bersedia mencetak buka Harry Potter and the sorcerer’s stone.



Dikutip dari Majalah Gadis tahun 2007 dan ada tambahan sedikit dari saya :)

0 komentar:

Posting Komentar